Cara Membuat Kue Keciput
Bila Anda mengenal kue tradisional onde-ondeyang di dalamnya terdapat isi unti dari kelapa atau kacang ijo, maka ukuran kue ini sangat mirip. Perbedaannya terletak pada bentuknya yang kecil mungil. Selain tergolong pula snack atau camilan ringan.
Namanya kue keciput, terbuat dari bahan baku tepung ketan. Tapi demi alasan bisnis, banyak dari merekapara pebisnis menyiasati bahan bakunya. Menggantinya atau bahkan mencampur dengan menggunakan tepung terigu, walaupun bisa dipastikan citarasanya pasti berbeda.
Sebetulnya tidak masalah mau diganti atau tidak bahan dasarnya. Asalkan masih menjaga kualitas bahan baku akan tetap enak kok. Semua tergantung selera Anda sebagai pembuat sekaligus penikmat kuenya.
Kue keciput bersama kue kering yang lainnya, biasanya hadir di momen hari raya atau peristiwa – peristiwa tertentu, seperti pada acara hajatan pernikahan seseorang. Dijadikan isi dalam bingkisan parcel hantaran seserahan. Di samping itu tetap nikmat disantap bersama segelas teh atau kopi di sore hari saat menonton acara televisi.
Ada tehnik khusus bagaimana wijen bisa menempel dengan erat serta rasa kue renyah dan empuk. Yaitu dengan memakai tepung baking powder dan butter. Sebenarnya ada beberapa versi cara orang membuat kue ini, supaya tetap garing tapi tidak alot atau keras saat digigit.
Beberapa di antaranya memakai borak cair berwarna kuning yang sangat tidak dianjurkan bagi kesehatan manusia. Dan masih bicara tentang cara pengolahan, untuk menambah citarasa gurih, terkadang ditambahkan bahan tertentu seperti air kelapa terkadang santan,juga penambahan mentega yang sedikit berlebih.
Namun apapun caranya, pastikan Anda memilih yang aman demi kesehatan Anda. Idealnya kue tersebut dibuat dari tepung ketan. Akan tetapi bila ingin memakai tepung terigu juga tak masalah, tergantung selera. Dan berikut resep orisinalnya.
Cara Membuat Kue Keciput
Bahan – bahan :
- 500 gram tepung beras ketan putih
- 100 gram tepung maizena
- 6 butir kuning telur
- 150 gram gula pasir
- 250 gram mentega jenis blue band
- 1 bungkus santan instan kara
- 1 gelas belimbing air
- 1 sendok teh baking powder
- 1 sendok teh vanili
- 1 sendok teh garam
- 375 gram wijen putih
- 1 ½ liter minyak goreng
Cara Membuat :
- Ayak tepung ketan dan tepung maizena, sisihkan.
- Dalam wadah, kocok dengan mikser gula dan mentega dengan kecepatan tinggi.
- Setelah gula serta mentega hancur dan menyatu, tambahkan telur kemudian kocok lagi dengan kecepatan rendah.
- Tambahkan garam, vanili aduk rata kembali.
- Cairkan santan kara dengan segelas air.
- Masukkan tepung ketan dan tepung maizena yang sudah diayak ke dalam adonan telur, lalu secara perlahan sedikit demi sedikit tuangi santan.
- Uleni menggunakan tangan sampai kalis sampai dapat dibentuk.
- Letakkan wijen merata dalam tampah atau baskom besar dan lebar.
- Cetak bulat – bulat atau lonjong menurut selera Anda, lalu taruh di atas wijen dalam tampah.
- Ayak perlahan – lahan seperti ketika sedang mengayak gabah atau beras untuk membuang sampah.
- Lakukan hingga seluruh permukaan kue tertutup sempurna dengan wijen.
- Goreng sampai matang serta berwarna kuning, setelah itu angkat.
- Masukkan ke dalam toples kedap udara lalu simpan.
- Selamat mencoba.